Teer Medan, nih!
KeMANGTEER Medan yang akan didirikan dan diresmikan ini, dipelopori oleh Teman-teman kita dari Universitas Sumatera Utara (USU). Nah, untuk mulai mengkampanyekan mangrove sekaligus belajar mendalaminya, mereka pada tanggal 19 April 2014, mulai pagi sampai sore hari, telah mangroving ke Kampoeng Nipah.
Di bawah ini, aku cuplik serunya mangroving pertama mereka ke Kampoeng Nipah, yang warga pesisirnya, ternyata sudah berhasil memanfaatkan Jeruju (salah satu jenis mangrove asosiasi) sebagai minuman teh.
1. wisata mangrove ini setidaknya sudah mereka bangun sejak 9 tahun yg lalu, namun baru bbrpa tahun terakhir wisata ini banyak dikenal org.
2. mereka yang membangun adalah KSU Muara baimbai (lk), dan Kelompok Perempuan Muara Tanjung (pr).
3. saat ini Kelompok Perempuan Muara Tanjung sudah memiliki produk olahan mangrove yang mereka sebut menjadi produk kebanggan Kab.Sergai.
4. produk-produk olahan tersebut antara lain: Dodol mangrove, syrup mangrove, kerupuk mangrove, teh mangrove, serta ada juga kerupuk ikan.
5. wisata mangrove terpadu kampoeng nipah desa sei nagalawan saat ini jga sdh menyediakan, Aula, homestay, kantin, TPI, serta pondok wisata.
6.selain itu mereka juga menyediakan pemateri untuk wisata edukasi mangrove kampoeng nipah, yang dia merupakan warga setempat.
7. Wisata Mangrove Kampoeng Nipah di desa sei nagalawan, kec.Perbaungan, Kab.Sergai berbasis wisata, kuliner, dan edukasi.
Gimana, seru, kan? Nah, bagi yang di Medan, yuk gabung dengan KeMANGTEER Medan. Jadillah The Founding Father of KeMANGTEER Medan, menyelamatkan mangrove di Medan, menjadi agen perubahan, menginspirasi generasi kita, demi masa depan yang lebih baik. Semangteer! (ADM).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar